Ripple, sebuah perusahaan blockchain, telah memperluas cakupan jaringan pembayaran Ripple Payments ke 70 negara. Menurut blognya, denga...
Ripple, sebuah perusahaan blockchain, telah memperluas cakupan jaringan pembayaran Ripple Payments ke 70 negara. Menurut blognya, dengan perluasan tersebut, Ripple akan lebih mengoptimalkan efisiensi pembayaran lintas batas menggunakan blockchain. Selain itu, layanan ini akan memfasilitasi transisi ke aset digital dengan mengoptimalkan pembayaran lintas batas menggunakan blockchain. Ripple telah bermitra dengan perusahaan fintech Onafriq untuk membuka koridor pengiriman uang baru antara Afrika dan Dewan Kerjasama Teluk, Inggris, dan Australia. Kemitraan ini menggunakan teknologi Ripple Payments untuk memecahkan masalah pembayaran lintas batas yang umum terjadi seperti penundaan transfer dan biaya tinggi, yang berpotensi meningkatkan proses pengiriman uang di Afrika.
Onafriq berencana untuk menggunakan teknologi Ripple untuk menghubungkan jaringan uang selulernya yang luas, yang mencakup lebih dari 500 juta dompet seluler di seluruh Afrika. Kemitraan ini juga akan membantu membuat pembayaran menjadi lebih efisien dan lebih murah untuk 27 negara di jaringan Onafriq. Selama seminggu terakhir, mata uang kripto Ripple (XRP) telah mengalami kenaikan, naik hampir 10% secara keseluruhan. Sejak Agustus, nilai koin ini berkisar antara $0,46 hingga $0,55.
(Sumber : https://bit.ly/3Qr9OSZ)