Harga Solana telah rally lebih dari 50% bulan ini karena proyek-proyek baru melakukan airdrops di blockchain SOL dan biaya Ethereum yang t...
Harga
Solana telah rally lebih dari 50% bulan ini karena proyek-proyek baru melakukan
airdrops di blockchain SOL dan biaya Ethereum yang tinggi mendorong investor
untuk mencari alternatif yang lebih murah. Selama enam bulan terakhir, proyek
blockchain yang telah mengeluarkan token airdrops telah muncul kembali.
Terutama, airdrops oleh Uniswap (UNI) dan MEME akan dikenang karena penerima
diberi hadiah mulai dari $ 20.000 hingga $ 600.000 hanya untuk memegang token.
Salah
satu pesaing Ethereum (ETH) yang telah melihat banyak proyek diluncurkan dengan
airdrop dalam tiga minggu terakhir adalah Solana (SOL), proyek sumber terbuka
yang berfokus pada pemanfaatan teknologi blockchain untuk memberikan solusi
keuangan yang terdesentralisasi. Meskipun Solana tidak secara eksplisit
melakukan upaya bersama untuk meluncurkan proyek ini, Serum pertukaran
terdesentralisasi utama (SRM) protokol bertanggung jawab atas airdrop COPE
baru-baru ini yang mendistribusikan 2.000 token kepada pengguna yang
berpartisipasi dalam hackathon bersama DeFi yang diadakan oleh Solana dan
Serum. Setelah airdrop, COPE akhirnya terdaftar di Serum seharga $ 0,50 pada 30
Maret dan harga token melonjak ke level tertinggi $ 5,43 pada 11 April, memberi
penghargaan kepada pemegang dengan hadiah $ 10.860.
Keberhasilan
airdrop COPE mendorong serangkaian peluncuran token dan airdrop dengan nama
yang terdengar serupa termasuk HOPE, ROPE dan KOPE, yang peluncurannya di
blockchain Solana bertepatan dengan kenaikan 55% dalam harga SOL sejak awal
April. Airdrops di jaringan mungkin telah memainkan peran kecil dalam apresiasi
harga baru-baru ini karena pengguna membutuhkan SOL untuk menerima token
airdrop tetapi ini tidak dapat dipastikan berdasarkan data yang tersedia. Interaksi
pada blockchain Solana, termasuk penambahan token baru ke dompet Sollet,
memerlukan sejumlah kecil SOL untuk menyelesaikan pelaksanaan kontrak. Dengan
demikian, pengguna yang terburu-buru untuk mendaftar airdrop sebelum mereka
mengisi harus membeli SOL dan mendanai dompet mereka untuk membuat alamat baru
untuk token airdrop.
Analis
memperkirakan tren airdrop akan terus berlanjut. Bagi mereka yang khawatir
ketinggalan atau 'musim airdrop' berakhir, tweet terbaru dari umpan Twitter
Solana menunjukkan bahwa ekosistem Solana baru saja dimulai, yang berarti
kemungkinan airdrop di masa depan tetap tinggi. Pengguna baru adalah sumber
kehidupan jaringan blockchain yang sukses, dan penggunaan airdrop terus menjadi
salah satu metode yang paling banyak digunakan untuk menarik perhatian ke
proyek yang masih baru dan menyedot likuiditas dari satu protokol ke protokol
lainnya.
(Sumber
: https://bit.ly/3dRuosw)
